SMP Islam Internasional Al Abidin Boyolali "Pride in Excellence"

Menggapai Mimpi Tanpa Perundungan: SMPII Al Abidin Boyolali Menyelengarakan Proyek P5 Anti Perundungan Bersama Polres Kabupaten Boyolali

More To Explore

Perundungan atau bullying merupakan masalah serius yang sering kali terjadi di lingkungan sekolah. Untuk mengatasi dan mencegah perundungan, siswa kelas 7 SMPII Al Abidin Boyolali bersama dengan Polres Kabupaten Boyolali menjalankan proyek P5 Anti Perundungan. Proyek ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman, nyaman, dan bebas dari segala bentuk perundungan.

Pemahaman tentang Perundungan:

Sebagai langkah awal, siswa kelas 7 diberikan pemahaman yang mendalam mengenai perundungan. Polres Kabupaten Boyolali turut serta dalam memberikan penyuluhan mengenai dampak buruk perundungan dan upaya pencegahannya. Melalui pemahaman ini, diharapkan siswa dapat bersama-sama memerangi perundungan di lingkungan sekolah.

Pelatihan Anti Perundungan:

Dalam kerjasama dengan Polres Kabupaten Boyolali, siswa kelas 7 dilibatkan dalam pelatihan anti perundungan. Pelatihan ini mencakup cara mengidentifikasi perundungan, peran siswa dalam pencegahan, serta strategi untuk melibatkan seluruh siswa dalam upaya mencegah perundungan.

Pembentukan Tim Anti Perundungan:

Siswa kelas 7 membentuk tim anti perundungan di sekolah masing-masing. Tim ini bertugas untuk memantau dan melaporkan kasus perundungan, memberikan dukungan kepada korban, dan mengedukasi siswa lainnya tentang bahaya perundungan. Polres Kabupaten Boyolali memberikan panduan dan dukungan teknis bagi tim anti perundungan ini.

Kampanye Kesadaran Anti Perundungan:

Bersama Polres Kabupaten Boyolali, siswa kelas 7 melaksanakan kampanye kesadaran anti perundungan di lingkungan sekolah dan masyarakat sekitar. Mereka membuat poster, menyebarkan brosur, dan mengadakan seminar untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya mencegah perundungan.

Kegiatan Seni Edukatif:

Untuk memberikan pendekatan yang kreatif, siswa kelas 7 mengadakan kegiatan seni edukatif, seperti drama, lukisan, dan puisi, yang mengangkat tema anti perundungan. Kegiatan ini bertujuan untuk menyampaikan pesan anti perundungan secara artistik dan memotivasi siswa lainnya untuk bergabung dalam perlawanan terhadap perundungan.

Pemantauan dan Evaluasi:

Proyek P5 Anti Perundungan ini dilakukan dengan pendekatan berkelanjutan. Siswa kelas 7 secara aktif melakukan pemantauan terhadap kasus-kasus perundungan dan melaporkannya kepada Polres Kabupaten Boyolali. Evaluasi berkala dilakukan untuk mengevaluasi efektivitas kegiatan dan menyesuaikan strategi yang diperlukan.

Melalui proyek ini, siswa kelas 7 merasakan dampak positif, seperti peningkatan kepedulian terhadap sesama, penurunan kasus perundungan, dan suasana sekolah yang lebih harmonis. Polres Kabupaten Boyolali juga melihat peningkatan partisipasi masyarakat dalam upaya pencegahan perundungan. Proyek P5 Anti Perundungan bersama Polres Kabupaten Boyolali membuktikan bahwa siswa kelas 7 memiliki peran yang penting dalam menciptakan lingkungan sekolah yang bebas dari perundungan. Kolaborasi yang baik antara siswa dan pihak kepolisian lokal mampu menciptakan perubahan positif yang dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat sekolah. Proyek ini juga menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain untuk menjalankan upaya serupa dalam mencegah perundungan.

Previous
Next

Elementor #2052

SMPII Al Abidin Boyolali Raih Akreditasi A: Wujud Kerja Keras dan Komitmen Bersama Boyolali, 29 Desember 2024 – Sekolah Menengah Pertama Islam Internasional (SMPII) Al

about

Facts about our school

Sekolah islam yang mengimplementasikan kurikulum Cambridge dan keteknologian pertama di Boyolali.

our TAGLINE

Pride in Excellence

our contact

Feel free to contact us

Ms. Indah: 0856-1718-795

Mr. Arief: 0877-3633-6999

Ms. Ana: 0857-4256-8783